Saat itu, Chaska sedang menganalisis sebab musabab kisah cinta Gio yang dianggapnya membingungkan. Dengan sederhana dan tidak banyak tanya, bertahun-tahun Gio mencintai satu orang yang sama. Diarunginya perasaan itu tanpa lelah seperti menaklukkan jeram-jeram. Namun, orang yang dicintainya hadir serupa kabut. Hubungan yang tak pernah beranjak kemana-mana. Ada dan tiada seperti kabut malam yang tak tergenggam. Dan, entah kenapa, Gio selalu memilih untuk tetap memandangi. Merapuh dengan sukarela.
Post Comment
Post a Comment
Terima kasih sudah berkunjung.
Komentar berisi LINK HIDUP akan DIHAPUS.
^^ @Innnayah