Cinta..cinta..cinta

September 14, 2014
Kali ini soal cinta. Soal sejuta rasa. Apalagi coba yang lebih sejuta rasa ketimbang cinta? Saking sejuta rasanya, tak bisa cinta itu dilukiskan dengan kata-kata. Pun tak bisa dikatakan dengan sejuta lukisan.

Gita-gita cinta terus disenandungkan Sepanjang abad. Kenapa? Mungkin karena cinta tak kunjung dimengerti. Orang selalu ingin mendengar penjelasan cinta lewat drama, lukisan, sastra termasuk yang paling banyak adalah lewat musik.

Bagi saya, cinta memang tidak bisa dijelaskan. Cinta berbeda dibanding sepeda motor, negara, borobudur, dan lain-lain. Semua bisa didefinisikan. Semua bisa dijelaskan...but love?...

Paling-paling perkara sejuta rasa ini cuma bisa ditandai gejala-gejalanya, tanpa bisa kita jelaskan tuntas definisinya. Bagi saya, kalau sampeyan ditanya kenapa mencintai seseorang, apa alasannya, dan sampeyan bisa menjawab tuntas, berarti sampeyan bukan sedang jatuh cinta. 
Bukan cinta itu namanya. Itu itung-itungan. Cinta tak pakai alasan-alasan.

*tidak usah takut ngadepin masa tua, hidup wajar saja sekarang. Nggak usah ketat pantang ini-itu. Yang penting ada orang yang mencintai kita. Masa tua kita akan tenang.

Dikutip dari Jiwo J#ncuk @sudjiwotedjo.



Post Comment
Post a Comment

Terima kasih sudah berkunjung.
Komentar berisi LINK HIDUP akan DIHAPUS.

^^ @Innnayah

Auto Post Signature

Auto Post  Signature